-->

Notification

×

Iklan

" />

Iklan

iklan

Tag Terpopuler

Dai Polri Sambangi Kepala Desa Tolai Sinergi Cegah Paham Radikalisme

Monday, December 23, 2024 | December 23, 2024 WIB | 0 Views Last Updated 2024-12-23T14:36:16Z


Dai Polri Sambangi Kepala Desa Tolai Kec. Torue Kab. Parimo, Senin 23 Desember 2024 [foto terassulteng.com]


TERASSULTENG | Torue – Dalam upaya menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, Da'i Polri Satgas II Preemtif Operasi Madago Raya melaksanakan kegiatan sambang dan silaturahmi di Dusun 2 Desa Tolai, Kecamatan Torue, Kabupaten Parigi Moutong. 


Kegiatan ini berlangsung pada Senin (23/12/2024), bertempat di Kantor Desa Tolai dan melibatkan Kepala Desa Tolai, I Made Gede Dwipayana, beserta perangkat desa.


Da'i Polri yang terdiri dari Aiptu Erwin L., Aiptu Irwan, Aiptu Zulham, dan Aiptu Arwin Ab. hadir dengan misi menjalin kerja sama dengan perangkat desa dan masyarakat guna menangkal masuknya paham radikal dan intoleran di wilayah Kecamatan Torue. Selain itu, kegiatan ini bertujuan menciptakan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (Sitkamtibmas) yang kondusif, terutama menjelang pelaksanaan Pilkada.


Dalam pertemuan tersebut, Da'i Polri memberikan pemahaman terkait bahaya paham radikal, intoleransi, serta penyebaran berita hoaks yang dapat merusak keharmonisan masyarakat. 


Dai Polri juga menekankan pentingnya peran tokoh masyarakat, tokoh agama, dan perangkat desa dalam memberikan edukasi kepada masyarakat, khususnya kepada pemuda dan remaja, tentang dampak negatif ideologi radikal dan intoleransi.


Kepala Desa Tolai, I Made Gede Dwipayana, menyampaikan apresiasinya kepada Da'i Polri Satgas II Preemtif Operasi Madago Raya atas kunjungan dan inisiatif mereka. 


"Kami sangat berterima kasih atas silaturahmi ini. Kehadiran Da'i Polri sangat membantu dalam memperkuat sinergi antara pemerintah desa dan aparat keamanan. Kami siap mendukung tugas Satgas Madago Raya dalam menangkal paham-paham radikal, terutama di kalangan generasi muda, perempuan dan anak," ujarnya.


Kegiatan ini diharapkan dapat memperkuat kerja sama antara masyarakat dan aparat keamanan dalam menciptakan wilayah yang aman, damai, dan terbebas dari ancaman ideologi radikal maupun intoleransi. Langkah proaktif seperti ini menjadi bagian penting dalam menjaga stabilitas sosial di kabupaten Parigi Moutong.

Iklan-ADS space iklan Iklan-ADS space iklan Iklan-ADS space iklan Iklan-ADS space iklan Iklan-ADS
×
Berita Terbaru Update
close
Banner iklan disini