-->

Notification

×

Iklan

" />

Iklan

iklan

Tag Terpopuler

Kuasa Hukum James Tonggiroh Puji Langkah Kapolda Sulteng dalam Penanganan Kasus Bayu Adhitywan

Saturday, October 5, 2024 | October 05, 2024 WIB | 0 Views Last Updated 2024-10-05T07:15:11Z


Kuasa Hukum James Tonggiroh Puji bersama Komisioner Kompolnas Poengky Indarti [foto terassulteng.com]



TERASSULTENG | Palu – James Tonggiroh, Kuasa Hukum dari almarhum Bayu Adhitywan, menyampaikan apresiasi atas langkah tegas Kapolda Sulawesi Tengah, Irjen Pol. Agus Nugroho, yang telah mengambil alih penyelidikan kasus kematian Bayu Adhitywan. 


Sebelumnya, kasus ini ditangani oleh Polresta Palu. Keputusan tersebut dinilai sebagai langkah penting dalam mengungkap kebenaran terkait kematian kliennya.


“Kami mengapresiasi Kapolda Sulteng yang telah mengambil alih kasus ini, demi penanganan yang lebih transparan dan akuntabel,” ujar James dalam keterangannya, Jumat (4/10/2024).


Selain itu, James juga mengucapkan terima kasih kepada Komisioner Kompolnas RI, Poengky Indarti, yang telah aktif mengawal proses hukum ini. Poengky bahkan turun langsung ke lokasi ekshumasi dan otopsi jenazah Bayu Adhitywan yang dilakukan pada Jumat, 4 Oktober 2024 sejak pagi hingga siang hari. 


Kehadiran Kompolnas dinilai memberikan kepercayaan lebih kepada keluarga dan pihak-pihak yang ingin melihat keadilan ditegakkan.


“Kami sangat berterima kasih kepada Ibu Poengky Indarti yang terus mendukung pengusutan kasus ini hingga turun ke lokasi ekshumasi. Kami berharap seluruh proses ini berjalan lancar,” jelas James Tonggiroh.


Kuasa Hukum juga menyatakan harapannya agar semua tahapan penyelidikan dan proses hukum dapat berjalan dengan baik, sehingga kematian Bayu Adhitywan bisa terungkap secara jelas. Dengan demikian, keluarga korban bisa mendapatkan keadilan yang layak. 


“Kami berharap semoga kasus ini dapat dibuka secara terang benderang dan keadilan bisa didapatkan oleh pihak keluarga,” pungkasnya.


Kasus kematian Bayu Adhitywan menarik perhatian publik setelah adanya dugaan ketidakwajaran dalam insiden tersebut. Kini, dengan perhatian dari berbagai pihak, diharapkan penanganan kasus ini bisa berlangsung lebih objektif, transparan dan profesional.

Iklan-ADS space iklan Iklan-ADS space iklan Iklan-ADS space iklan Iklan-ADS space iklan Iklan-ADS
×
Berita Terbaru Update
close
Banner iklan disini