Tim Dai Polri Satgas Madago Raya saat bersilaturahmi dengan Seklur Bantaya Sri Rahayu, S.Sos, Senin 15 Juli 2024 [foto terassulteng.com]
TERASSULTENG | Parigi
Moutong – Silaturahmi dengan unsur Pemerintah Kelurahan Bantaya Kecamatan
Parigi Kabupaten Parigi Moutong (Parimo), Tim Dai Polri Satgas Madago Raya
membawa pesan kamtibmas, paham radikalisme dan Intoleransi, Senin (15/7/2024)
Tim Dai
Polri dipimpin Aiptu Erwin mendapatkan sambutan hangat dari Sekretaris Lurah
Bantaya Sri Rahayu, S.Sos di ruang kerjanya.
Aiptu Erwin
yang sudah familier dimata Sekretaris lurah dalam bincang pagi, mengungkapkan
perlunya sinergi Polri melalui satgas Madago Raya dengan pemerintah kelurahan
untuk menjaga kamtibmas, berikan pemahaman bahaya radikalisme dan intoleransi.
"Melalui
Pemerintah Kelurahan, Kami titip pesan kepada warganya untuk menjaga agar
kamtibmas tetap dalam kondisi aman dan kondusif,” ujar Erwin.
Operasi
Madago Raya masih berlangsung termasuk Kabupaten Parimo menjadi satu daerah
yang terus dilakukan pembinaan, oleh karenanya kata Erwin meminta bantuan pihak
pemerintah kelurahan untuk membantu mensosialisasikan bahaya paham radikalisme
dan intoleransi.
"Kami
sangat berterima kasih atas kunjungan tim Da'i Polri dan pesan-pesan yang
disampaikan, Pemerintah Kelurahan Bantaya siap bersinergi dengan Polri dalam
menciptakan kamtibmas yang aman dan kondusif terlebih menjelang Pilkada,” kata
Sekretaris lurah Bantaya.
Pemerintah
Kelurahan juga akan membantu Kepolisian untuk mensosialisasikan bahaya paham
radikalisme dan intoleransi, sebutnya.
Ia juga
berharap silaturahmi Kepolisian dengan pemerintah Kelurahan Bantaya agar terus
dijaga, karena banyak permasalahan di Kelurahan yang memerlukan bantuan pihak
Kepolsian untuk membantu menyelesaikan berbagai persoalan sosial
kemasyarakatan, pungkasnya.