Ipda Ilham Sriwan saat menjadi khatib di masjud Nurussalam Poso [foto terassulteng.com]
TERASSULTENG | Poso - Tim Da'i Polri Ops Madago Raya Polres Poso kembali hadir di Masjid Nurussalam, Desa Bega, Kecamatan Poso Pesisir, Kabupaten Poso, pada hari Jumat (21/6/2024) untuk menyampaikan Khutbah Jumat. Kehadiran mereka disambut antusias oleh para jemaah yang memadati masjid.
Dalam khutbahnya, Ipda Ilham Sriwan, selaku Da'i Polri, mengajak para jemaah untuk meningkatkan ketaqwaan kepada Allah Subhannahu Wa Ta'ala. Ia menyampaikan bahwa ketaqwaan merupakan kunci untuk meninggikan derajat di sisi Allah Subhannahu Wa Ta'ala.
Ipda Ilham Sriwan juga mengingatkan para jemaah tentang tiga perkara yang akan mengantar manusia ke kubur setelah meninggal, yaitu keluarga, harta, dan amal. Ia juga menekankan bahwa amal saleh merupakan bekal terbaik yang akan menemani manusia di alam akhirat.
Selain itu, Ipda Ilham Sriwan juga mengajak para jemaah untuk menjaga persatuan dan kesatuan antar sesama, serta saling toleransi. Ia menyampaikan bahwa persatuan dan kesatuan bangsa adalah kunci untuk mewujudkan kehidupan yang damai dan sejahtera.
Khutbah yang disampaikan oleh Da'i Polri Ops Madago Raya ini mendapat apresiasi dari para jemaah. Pengurus Masjid Nurussalam mengucapkan terima kasih kepada Da'i Polri yang telah memberikan khutbah yang penuh makna dan bermanfaat.
Mereka berharap Tim Da'i Polri dapat terus hadir di Masjid Nurussalam untuk memberikan pencerahan dan pembinaan rohani kepada para jemaah.
Kasubsatgas Humas Operasi Madago Raya, AKP Basirun Laele mengatakan, tim Da'i Polri Ops Madago Raya secara rutin melaksanakan kegiatan dakwah dan pembinaan rohani di berbagai wilayah di Kabupaten Poso.
Ia menjelaskan, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan masyarakat, serta menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.
"Melalui kegiatan dakwah ini, kami berharap dapat membantu masyarakat dalam meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah Allah Subhannahu Wa Ta'ala, serta menumbuhkan rasa persatuan dan kesatuan bangsa," ujar AKP Basirun Laele.
AKP Basirun Laele menambahkan, bahwa kegiatan dakwah ini juga merupakan salah satu upaya untuk mencegah radikalisme dan terorisme di wilayah Poso.
"Dengan meningkatkan keimanan dan ketaqwaan masyarakat, diharapkan mereka akan terhindar dari pengaruh radikalisme dan terorisme," tandasnya.