-->

Notification

×

Iklan

" />

Iklan

iklan

Tag Terpopuler

Polri Sosialisasikan Pencegahan Korupsi Pembangunan Infrastruktur di Sulsel

Friday, August 11, 2023 | August 11, 2023 WIB | 0 Views Last Updated 2023-08-11T13:04:14Z


Satgassus Pencegahan Korupsi melakukan sosialisasi antikorupsi kepada pejabat, pengusaha, mahasiswa, dan masyarakat di Sulawesi Selatan (Sulsel) Jumat 11 Agustus 2023 [ foto divhumas Polri ]


TERASSULTENG | Sulsel. Satgassus Pencegahan Korupsi Polri melakukan serangkaian kegiatan sosialisasi antikorupsi kepada pejabat, pengusaha, mahasiswa, dan masyarakat di Sulawesi Selatan (Sulsel) terkait pembangunan Infrastruktur. 


Anggota Satgassus Yudi Purnomo menerangkan, fokus terhadap pencegahan korupsi di Infrastruktur karena hal ini merupakan proyek strategis dan kunci suksesnya pembangunan serta berjalannya roda perekonomian di daerah. Kegiatan ini merupakan perintah langsung Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo yang ingin agar Polri berperan dalam upaya pencegahan korupsi untuk mendukung program pemerintah pusat maupun pemerintah daerah.


“Tujuannya agar dana proyek tidak diselewengkan, sehingga hasilnya bisa dirasakan oleh masyarakat untuk kemajuan perekonomian,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Jumat (11/8/23).


Dalam sosialisasi, Kepala Satgassus Pencegahan Korupsi Polri, Herry Muryanto menyampaikan bahwa pihaknya membahas mengenai pencegahan korupsi pada sektor infrastruktur. Rangkaian Kegiatan Sosialisasi tersebut dibuka oleh Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman dan di moderatori oleh Ketua Tim 6 Satgassus Pencegahan Korupsi Polri, Harun Al Rasyid. Selain Kasatgassus Pencegahan Korupsi Polri, serta Gubernur Sulsel, Ikut mengisi Dua Pembicara lain, diantaranya Syarwan dari BPKP Serta Kombes Pol Helmi Kwarta Kusuma Putra—Dirkrimsus Polda Sulsel. 


Kemudian, Novel Baswedan menambahkan, para pengusaha diimbau tidak melakukan praktek korupsi, menyuap, dan penyelewengan ketika mereka mengerjakan proyek pembangunan infrastruktur. Ia pun mengajak mahasiswa, Pers, NGO, dan masyarakat berperan aktif mengawasi pembangunan infrastruktur di wilayah mereka dari adanya praktik korupsi yang tentu merugikan masyarakat karena pembangunan infrastruktur tidak sesuai dengan rencana pekerjaan. 


“Sehingga jika mempunyai bukti, bisa melaporkan kepada penegak hukum terkait,” ungkapnya.

Iklan-ADS space iklan Iklan-ADS space iklan Iklan-ADS space iklan Iklan-ADS space iklan Iklan-ADS
×
Berita Terbaru Update
close
Banner iklan disini