-->

Notification

×

Iklan

" />

Iklan

iklan

Tag Terpopuler

Pradiptya Mahayana anggota Polri yang tekuni beladiri Muay Thai dan Krav Maga

Wednesday, August 31, 2022 | August 31, 2022 WIB | 0 Views Last Updated 2022-09-01T06:16:56Z


Kompol Pradiptya Mahayana saat memberikan pelatihan Beladiri Muay Thai kepada pengikutnya [foto Pribadi Pradiptya Mahayana]


TERASSULTENG.COM, Palu, -Muay Thai merupakan seni beladiri dari Thailand yang bertumpu pada penyerangan dengan menggunakan 8 tungkai tubuh yaitu 2 kepalan tangan, 2 siku, 2 lutut dan 2 kaki. Muay Thai mulai berkembang dan dikenal di Indonesia, apalagi sejak adanya Film Ong Bak dimana pemeran utamanya yaitu Toni Jaa banyak menggunakan tehnik-tehnik Muay Thai dalam adegan perkelahiannya.

 

Saat ini Muay Thai tidak saja dikenal sebagai olahraga beladiri, namun sdh menjadi gaya hidup sehat dimana dengan kita melakukan olahraga Muay Thai dengan benar maka akan dapat membakar sekitar 300- 500 Kkal, sehingga banyak kalangan yang menjadikan olahraga Muay Thai ini sebagai olahraga alternatif untuk membuat bugar, sehat dan membakar lemak.


Saat menjalani sesi latihan beladiri Muay Thai di Taman GOR Palu [foto pribadi Pradiptya Mahayana]

Di kota Palu sendiri, banyak terdapat tempat latihan Muay Thai, diantaranya adalah yang bernama VENOM FIGHTING CAMP yang dimiliki oleh seorang anggota Polri bernama Pradiptya Mahayana dimana pada saat ini yang bersangkutan saat ini bertugas sebagai Kabagbinops Ditresnarkoba Polda Sulteng.

 

Tempat latihan Muay Thai itu sendiri beralamat di Jalan Pemuda Kota Palu, atau bila hari sabtu dan minggu pagi biasa membuka kelas latihan di Taman GOR depan Patung Bung Karno. Saat ini Venom Fighting Camp sudah mempunyai sekitar 16 member, dan memang untuk setiap sesi kelas latihan hanya bisa diikuti maksimal 4 member agar lbh fokus untuk melatih. Member Muay Thai bebas dari segala kalangan baik pria atau wanita, anak- anak atau dewasa yang penting tidak menderita penyakit kronis,

 

Untuk bisa melatih Muay Thai tidak bisa secara asal, karena harus mempunyai sertifikat kepelatihan. Pradiptya Mahayana mendapatkan sertifikat melatih Muay Thai dari MUAY THAI INSTITUTE INDONESIA yang merupakan perwakilan dari MUAY THAI INSTITUTE RANGSIT THAILAND. Saat ini Pradiptya mempunyai sertifikat sebagai pelatih Level 2 dari maksimal Level 3.

 

Venom Fighting Camp tidak hanya melatih Muay Thai, namun juga melatih KRAV MAGA yaitu seni beladiri Militer Israel dalam menghadapi lawan tangan kosong ataupun bersenjata baik senjata tajam, tumpul dan senjata api. Krav Maga dapat diaplikasikan dalam pertarungan jalanan yang tidak mengenal aturan pertandingan.

 

Selain mempunyai sertifikat melatih Muay Thai, Pradiptya Mahayana juga memiliki sertifikat sebagai Instruktur Krav Maga yang dikeluarkan oleh Unicombat Academy Surabaya yang sdh banyak memiliki puluhan instruktur di berbagai kota di Indonesia antara lain Jakarta, Bekasi, Purwakarta, Palembang, Balikpapan, Malang, Madiun dan perwakilan Internasional di Bangkok (Thailand). Adapun untuk Kota Palu dan Sulawesi Tengah baru Pradiptya Mahayana yang mempunyai sertifikat tersebut. [TS/Sul]*

 

 

Iklan-ADS space iklan Iklan-ADS space iklan Iklan-ADS space iklan Iklan-ADS
×
Berita Terbaru Update
close
Banner iklan disini