Ilustrasi buaya muara (foto Istimewa)
Terassulteng.com, DONGGALA -Warga pencari ikan kembali menjadi mangsa buaya muara teluk Palu,
Kali ini nasib tragis menimpa warga Desa Loli Saluran Kecamatan Benawa Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah, Sabtu (7/5/2022,) malam
Korban diketahui bernama Haslin (32 th) mengalami beberapa luka robek akibat gigitan predator teluk Palu dan jiwanya tidak dapat tertolong walaupun rekan-rekannya berusaha melarikannya ke rumah sakit terdekat.
Berikut ini detik-detik pencari ikan diserang buaya teluk Palu
Pukul 21.40 wita, korban bersama lima orang rekannya mencari ikan dengan tehnik menyelam sambil memanah disekitar Pelabuhan Pelelangan Ikan (PPI) Donggala,
Empat orang termasuk korban menyebar di sekitar PPI untuk menyelam. Baru kurang lebih 5 menit mereka menyelam ada suara teriakan minta tolong yang didengar saudara Ramsul yang masih ada diatas tanggul PPI sedang menyiapkan perlengkapan.
J
enazah korban saat masih berada di Rumkit Kabelota Donggala (foto Istimewa)
Ramsul pun bergegas lompat ke laut dan saat menyelam dilihatnya korban digigit seekor buaya dan dibawa kedalam laut dengan sigap Ramsul memanah buaya ke arah kepalanya, sehingga korban terlepas dari gigitan buaya.
Korban langsung dievakuasi oleh Ramsul dibantu rekan-rekannya ke atas tanggul PPI, saat dievakuasi korban dalam kondisi tidak sadarkan diri.
Pukul 21.55 WITA korban lansung dibawa oleh rekannya menggunakan sepeda motor ke Puskesmas Donggala namun pihak Puskesmas Donggala menyarankan untuk lansung dibawa Ke RSUD Kabelota Donggala.
Pukul 22.15 WITA korban tiba di RSUD Kabelota dan lansung diterima oleh petugas kesehatan di Instalasi Gawat Darurat dan hasil pemeriksaan oleh dokter jaga yaitu dr. Nur Astrini bahwa korban sudah dinyatakan meninggal dunia.
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, terdapat beberapa luka robek dibagian kepala, dada, punggung dan lengan kiri korban.
Kejadian pemanah ikan digigit buaya merupakan kali kedua dalam kurun waktu satu minggu, setelah sebelumnya warga Mamboro Palu Utara mengalami nasib yang sama saat mencari ikan pada Kamis (28/4/2022) malam. (TS/Sul)*
enazah korban saat masih berada di Rumkit Kabelota Donggala (foto Istimewa)
Ramsul pun bergegas lompat ke laut dan saat menyelam dilihatnya korban digigit seekor buaya dan dibawa kedalam laut dengan sigap Ramsul memanah buaya ke arah kepalanya, sehingga korban terlepas dari gigitan buaya.
Korban langsung dievakuasi oleh Ramsul dibantu rekan-rekannya ke atas tanggul PPI, saat dievakuasi korban dalam kondisi tidak sadarkan diri.
Pukul 21.55 WITA korban lansung dibawa oleh rekannya menggunakan sepeda motor ke Puskesmas Donggala namun pihak Puskesmas Donggala menyarankan untuk lansung dibawa Ke RSUD Kabelota Donggala.
Pukul 22.15 WITA korban tiba di RSUD Kabelota dan lansung diterima oleh petugas kesehatan di Instalasi Gawat Darurat dan hasil pemeriksaan oleh dokter jaga yaitu dr. Nur Astrini bahwa korban sudah dinyatakan meninggal dunia.
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, terdapat beberapa luka robek dibagian kepala, dada, punggung dan lengan kiri korban.
Kejadian pemanah ikan digigit buaya merupakan kali kedua dalam kurun waktu satu minggu, setelah sebelumnya warga Mamboro Palu Utara mengalami nasib yang sama saat mencari ikan pada Kamis (28/4/2022) malam. (TS/Sul)*