Sarifuddin Sudding anggota Komisi III DPR RI Dapil Sulteng (Foto Terassulteng.com)
Terassulteng.com, PALU -Satgas Madago Raya terus melakukan upaya pengejaran terhadap sisa tiga daftar
pencarian orang ( DPO) teroris Poso yang saat ini keberadaannya diduga masih di
wilayah hutan Kabupaten Poso, Kabupaten
Parimo atau wilayah pengunungan Kabupaten sigi
Dengan mengedepankan tindakan soft approach, satgas madago raya mengimbau kepada tiga orang DPO teroris Poso ini untuk menyerahkan diri guna mempertanggung jawabkan perbuatanya di depan hukum
Menyikapi hal itu legislator Senayan asal Provinsi Sulawesi Tengah H. Sarifuddin Sudding mengungkapkan " kita berharap adanya political will dalam menumpas gerakan-gerakan aksi terorisme yang ada di Poso,”
Saya kira tidaklah terlalu berat walaupun medannya sangat berat,dan cukup banyak memakan korban, ungkapnya
Banyak juga anggota-anggota kita disitu jadi korban, dari anggota TNI-Polri dan juga masyarakat korban disitu,
kita juga patut memberikan penghargaan kepada teman-teman TNI-Polri, betul-betul saling bersinergi sehingga tiga orang yang diduga masih ada di atas hutan sana bisa menyerahkan diri atau dilakukan penindakan jika tidak mau kompromi" ungkap Sarifuddin Sudding
hal itu disampaikan anggota Komisi III DPR RI ini saat penyerahan pembayaran kompensasi 142 korban terorisme masa lalu oleh Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) di gedung Pogombo kantor Gubernur Sulawesi Tengah, Jumat (4/3/2022)
Terpisah Wakasatgas Humas Ops Madago Raya AKBP Yudho Huntoro mengatakan “upaya persuasif terus dilakukan, dibeberapa kesempatan Kapolda Sulawesi Tengah selaku PJKO madago raya mengimbau kepada tiga DPO teroris Poso untuk segera menyerahkan diri,”
Hal ini juga kami sampaikan secara masif baik melalui media massa, imbauan menggunakan baliho, spanduk-spanduk dan selebaran-selebaran serta orang-orang yang di anggap bisa berhubungan langsung kepada pihak keluarga dari ketiga DPO tersebut" ungkap Yudho (TS/Sul)